Car wash manual dan hidrolik memiliki cara kerja yang berbeda dan kelebihan serta kekurangan masing-masing. Untuk lebih memahaminya, simak penjelasan berikut ini!
Seperti namanya, pencucian mobil manual dilakukan langsung oleh tenaga teknisi yang ada di tempat pencucian. Mulai dari pembersihan atap mobil, kap mesin, velg, body mobil sampai ke bagian kolong semuanya dilakukan secara manual tanpa mesin. Selain datang ke tempat pencucian, car wash manual juga bisa Anda lakukan sendiri di rumah.
Sementara itu, car wash hidrolik atau metode pencucian dengan teknologi hidrolik dilakukan dengan cara mengangkat body mobil sampai ke ketinggian tertentu. Dengan cara ini, teknisi bisa dengan leluasa melakukan proses pembersihan, terutama di bagian kolong mobil. Teknologi hidrolik banyak diaplikasikan oleh pemilik bengkel profesional.
Mencuci mobil dengan cara manual memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan. Bagi Anda yang ingin mobil dibersihkan dengan saksama, car wash manual adalah opsi terbaik. Pasalnya, proses pencucian akan dilakukan oleh satu tim yang masing-masing memiliki bagian berbeda-beda. Hasil pencuciannya pun lebih detail dan bersih. Anda bahkan bisa meminta teknisi untuk membersihkan salah satu komponen mobil secara lebih maksimal. Misalnya saja bagian ruang mesin. Kelebihan lain cuci mobil manual adalah biayanya lebih terjangkau.
Kekurangan cuci mobil manual adalah waktu pengerjaannya yang cenderung lama. Untuk satu sesi, Anda mungkin membutuhkan waktu antara 20 sampai 40 menit, tergantung pada kebutuhan. Selain itu, Anda juga harus berhati-hati memilih bengkel. Kalau sampai teknisinya tidak berpengalaman, mobil bisa berisiko mengalami masalah.